JawaPos.com - Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) akan menambah jumlah assessor. Jika sebelumnya UMM memiliki 93 tenaga assessor, kali ini UMM bakal menambah 48 calon assessor baru. Pelatihan diadakan 15-19 Januari ke depan.
Peserta pelatihan ini merupakan tenaga pengajar dengan mempertimbangkan ketersediaan skema pada tiap program studi (Prodi). Tujuannya menghasilkan perangkat assessment yang diigunakan saat ujian sertifikasi kompetensi mahasiswa UMM. Para calon assessor ini di akhir pelatihan akan mengikuti ujian atau assessment.
Menurut Direktur LSP UMM Ihyaul Ulum pelatihan ini dilakukan karena LSP UMM sudah terlisensi sejak Mei 2018. Mereka juga memiliki 55 skema. 20 skema diantaranya sedang proses verifikasi oleh Badan Nasional Standarisasi Profesi (BNSP).
"Tujuan kegiatan ini untuk menghasilkan dan menambah sumber daya assessor kompetensi," katanya, Rabu (16/1).
Ia melanjutkan, peserta yang dinyatakan kompeten atau lulus dalam ujian assessor, maka di awal bulan Februari akan langsung terlibat dalam uji kompetensi para calon wisudawan di seluruh Prodi. Terlebih pada pelatihan ini, pihaknya mengirimkan dari fakultas kesehatan dan kedokteran yang belum memiliki tenaga assessor.
Tidak hanya pada periode kedua ini saja diselenggarakan pelatihan assessor kompetensi. Rencananya pada tahun 2019 ini, LSP akan mengadakan pelatihan lagi terhadap dosen UMM.
"Tujuannya agar dalam tiga tahun ke depan pengadaan sumber daya assessor kompetensi di UMM akan aman," tambahnya.
Ulum berharap, 48 peserta ini dapat dinyatakan kompeten dan lulus menjadi assessor. Supaya menambah kekuatan LSP UMM untuk melakukan asesmen calon wisudawan.
"Hal ini sesuai dengan SK Rektor mengenai uji kompetensi yang mewajibkan seluruh calon wisudawan UMM untuk memiliki sertifikat kompetensi," katanya.
Ia menyampaikan, hal ini merupakan komitmen bagi UMM. Sistem pembelajaran di UMM memberikan penguatan kompetensi yang orientasinya profesionalitas.
Kelulusan tidak hanya sekedar formalitas tetapi orientasinya kualitas. Ulum menambahkan, agar lulusan mereka memiliki kepercayaan di tengah masyarakat.
"Maka sertifikat kompetensi ini menjadi wajib bagi mahasiswa," tuturnya.
Editor : Erna Martiyanti
Reporter : Dian Ayu Antika Hapsari
Sumber : https://www.jawapos.com/jpg-today/16/01/2019/umm-tambah-48-assessor-baru
