LSP UMM Melaksanakan RCC Asesor Kompetensi Angkatan Ketiga Tahun 2022

Rabu, 10 Agustus 2022 22:27 WIB

Masa berlaku Sertifikat beberapa Asesor Kompetensi Lembaga Sertifikasi Profesi Universitas Muhammadiyah Malang (LSP UMM) di pertengahan tahun 2022 ini akan habis. Umur sertifikat Asesor kompetensi hanya berlaku tiga tahun. Untuk menjaga kualitas Asesmen yang dilakukan Asesor Kompetensi dalam proses Uji Kompetensi yang dilakukan di LSP UMM, maka kembali mengadakan Recognition Current Competency (RCC) atau perpanjangan Sertifikat Asesor Kompetensi pada Senin-Selasa, 8-9 Agustus 2022 di Ruang 608 (pembukaan-penutupan), Ruang 402-404, dan 408-409 (pelaksanaan) GKB 4 Kampus III UMM. RCC kali ini diikuti oleh 48 Asesor Kompetensi (43 Asesor Kompetensi LSP UMM dari berbagai Program Studi di Universitas Muhammadiyah Malang dan 5 Asesor Kompetensi dari luar UMM yang kemudian dibagi ke dalam dua kelas).

Acara diawali dengan prosesi pembukaan di ruang 608 GKB 4 UMM yang dihadiri oleh Wakil Rektor I UMM Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si., Direktur LSP UMM Prof. Dr. Ihyaul Ulum, S.E., M.Si., Ak., CA., Para Master Asesor dari BNSP, dan Peserta RCC Angkatan ketiga 2022. "RCC ini adalah RCC ketiga bagi LSP UMM. Semoga acara ini dapat dilakukan dengan baik. Peserta RCC diikuti oleh Asesor senior dan yunior serta luar UMM. LSP UMM dalam lima tahun terakhir, memiliki beberapa perkembangan yang signifikan. Sampai hari ini, jumlah Skema dan Asesor Kompetensi LSP UMM sudah banyak, sesuai harapan Rektor UMM,  bahwa minimal setiap Program Studi memiliki 5 skema kompetensi. Arahan, bimbingan, dan penguatan dari seluruh Master Asesor sangat kami harapkan. Supaya Asesmen yang dilakukan semakin maksimal dan berkualitas dari waktu ke waktu. Selain itu, acara ini bagi Asesor Kompetensi bertujuan untuk meningkatkan dan mampu memahami kembali kebijakan sistem sertifikasi kompetensi, badan nasional sertifikasi profesi Indonesia, merencanakan aktivitas dan proses asesmen, melaksanakan asesmen,  memberikan kontribusi dalam validasi asesmen bagi Asesor Kompetensi LSP UMM." ungkap Prof. Ulum dalam sambutannya.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Master Asesor BNSP yang diwakili oleh Bapak Edwin Surjosaptanto yang menyampaikan bahwa para Master Asesor sangat senang dapat hadir di UMM. Master Asesor dalam RCC ini bertugas memastikan Asesmen yang dilakukan oleh Asesor LSP UMM itu berkualitas sesuai PBNSP.  "Kami memfasilitasi Bapak/Ibu untuk bisa mempertahankan Sertifikatnya dengan ketentuan bahwa semakin berkualitas dan baik asesmennya," papar salah satu Master Asesor BNSP sambil memotivasi.

Acara diakhiri dengan sambutan dan pembukaan dari Wakil Rektor I UMM. Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si. menyampaikan bahwa permohonan maaf dari Bapak Rektor UMM karena tidak dapat hadir dalam kegiatan ini, sekaligus menyampaikan terima kasih kepada para Master Asesor atas perkenannya hadir untuk kembali memastikan kulitas luaran-luaran di Perguruan Tinggi dalam hal ini terkait dengan Sertifikasi. “Sertifikasi kompetensi  menjadi kebutuhan di dunia usaha maupun profesi. Selain itu, outcome Perguruan Tinggi yang sudah mendekati competence based bukan lagi content based. Sertifikasi LSP menjadi salah satu cara UMM bagaimana outcome dari Lulusan UMM ini dapat bersaing dengan Perguruan Tinggi lain. Dosen adalah Pendidik dan profesional dalam keilmuan. Dengan diselenggarakannya RCC ini bagian dari cara untuk meningkatkan profile dosen sebagai profesional. Dosen yang profesional akan berimbas pada lulusan-lulusannya yang juga profesional. RCC ini menjadi cara mendekatkan pendidik-pendidik kita dengan sifat profesional profile pendidik kita yang berkeilmuan yang  mempunyai tugas utama melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi atau jika di UMM melalui Catur Dharma Perguruan Tinggi.” kata Prof. Syamsul dalam sambutannya.

Prof. Syamsul juga menambahkan bahwa tugas Asesor ini sangat mulia dan bernilai ibadah. Biasanya, Bapak/Ibu Asesor selalu berusaha meningkatkan kapasitas diri supaya juga dapat memastikan lulusan UMM supaya bisa memiliki sifat profesional dengan kapabilitasnya yang sesuai dan memiliki nilai moralitas, serta memiliki kemampuan adaptasi yang semakin baik.

Setelah kegiatan pembukaan, seluruh peserta RCC kembali ke kelas masing-masing. Kelas terbagi atas dua kelas yang masing-masing kelas didamping oleh dua orang Master Asesor BNSP. Kelas A didampingi oleh Master Asesor Agus Subagyo dan Sumiati di ruang 402-404, sedangkan Kelas B didamping oleh Master Asesor Edwin Surjosaptanto dan Triyogo di ruang 408-409. Hari pertama RCC diisi dengan kegiatan refreshment pelaksanaan Uji Kompetensi dengan materi-materi yang di bawakan oleh Master Asesor secara bergantian di kedua kelas. Refreshment yang diberikan di antaranya terkait dengan Kebijakan Sistem Sertifikasi Kompetensi, Badan Nasional Sertifikasi Profesi Indonesia, Merencanakan Aktivitas dan Proses Asesmen, Melaksanakan Asesmen dan Memberikan Kontribusi dalam Validasi Asesmen yang diberikan dalam durasi kurang lebih 11 jam. Hari kedua dilanjutkan dengan Proses Asesmen terhadap seluruh Asesor Kompetensi untuk memastikan Kualitas Proses Asesmen yang dilakukan Asesor kompetensi dalam Uji Kompetensi dan untuk memastikan bahwa Asesor Kompetensi layak untuk mendapat perpanjangan sertifikat sebagai Asesor Kompetensi dengan durasi waktu selama 3 tahun ke depan. (RDA)

Shared: